My Regret

I can't believe i cried coz i missed those kids in Panti Asuhan in Acheh

I was in my room when i started to try to compared my life with their life

I'm so sad to think how lucky i am to be blessed with parents and siblings,kesenangan hidup,

Education,foods and millions more

I regret that i didn't buy Mutia drink container coz i don't have enough money at that time...y did i bought so much things for myself???

The day before,she came to me and told me

"Kak oja,bisa belikn Mutia jolk air nggakk? Sambil tangan dia tunjuk dekat botol air mineral milik kitorang

"Kenapa Mutia? InsyaAllah,akak cuba belikan"

"Mutia mau bawa ke sekolah"

Since i only have 2000 rupiah at that time,

what i did,i ask from my friend a mineral bottle and gave it to Mutia..

When i arrived at the panti asuhan,Mutia came to me and said "makasih ya kak oja kerna beri mutia jolk air(bekas air minuman)

Allah...tu bekas air mineral je Mutia!! Sangat2 lah menghargai benda yg x seberapa tu,,kalau biasa di pandangan aku x bernilai pon..

By hook or by crook,,i promised myself that  i'll buy  Mutia the drink container and she'll get it by the end of this year..insyaAllah

Benar aku belajar erti syukur

Bergerak ke panti asuhan

Keadaannya amat daif

Hampir menitis air mata..

Keadaan sekeliling mendewasakan anak2 daripada usia yang sebenar

Mengajar erti kehidupan yang memeritkn

Kehidupan mesti diteruskan

Kawasan seluas separuh ekar itu padat dengan 200++ penghuni

Di saat orang zaman ini menggunakan eletrik

Mereka masih menggunakan kayu api untuk memasak

Melihat keadaan itu menyebabkn ak berasa malu untuk merasa sedih akibat krisis ekonomi yang melanda keluarga kami..

Rasa macam pathetic..

Perasaan betapa tidak bersyukurnya ak suatu ketika dahulu menebak2 menikam kalbu...

"Maka nikmat tuhanmu yang manakah kamu dustai"

namun,syukur dengan sumbangan beberapa pihak,

asrama lelaki yang selesa baru disiapkan

Sehari guna 4 guni beras untk mengisi 200++ perut

Itupun kalau duit masih ada baru boleh beli baru

Saat ditanya masih perlukan apa2..

Hanya bahan2 masakan disuarakan,,sayuran,beras,minyak,bawang..

Dan JILBAB yang diinginkan..kuatnya hatimu anak2

Tiada keinginan untuk mempunyai mainan atau kasut berjenama..

Betullah org kata,be with the people who have less than you make you a gratefull person

Saat aku mencedok makanan tengahari diorang...Allah,,terasa bening air di tebing mata

Hanya nasi putih,berlaukkan tempe sebesar jari berkuahkan sayur air yang sayurnya diracik2...

Sabar menunggu giliran masing2..

Tapi cara dorang makan seolah2 itulah makanan yang terbaik di dunia..

Sungguh aku terkesan dengan tulisan di pintu  masuk panti itu

"Pakailah pakaian yang islami kecuali anda bukan islam"

Hamek kau..

"Maka nikmat tuhanmu yang manakah kamu dustai"